26 Jun 2008

Google : Microsoft Ingin Kendalikan Internet

Google telah mengkritik rencana Microsoft untuk mengakuisisi Yahoo dengan harga $42 milyar sebagai usaha untuk mengontrol internet secara ilegal, menunjukkan Google yang merasa was - was akan potensi bergabungnya dua rival terbesarnya. Kritik tajam ini diumumkan secara online di hari Minggu oleh pengacara terbaik Google yang merepresentasikan reaksi publik Google pertama atas berita yang dikeluarkan hari Jumat lalu ini.

David Drummond, pemimpin divisi legal Google mengatakan bahwa “niat beli Microsoft atas Yahoo memunculkan beberapa masalah. Hal ini lebih dari sebuah transaksi finansial sederhana ataupun pembelian satu perusahaan. Transaksi ini dapat memecah fundamental internet: keterbukaan dan inovasi.”

Perlawanan Google ini tidak mengejutkan, karena Microsoft melihat Yahoo sebagai senjata penting di usahanya untuk mengejar Google dalam segmen pencarian dan pengiklanan internet yang berkembang pesat. Microsoft berusaha memasarkan akuisisi Yahoo sebagai hal positif baik untuk pengiklan maupun konsumen karena bersama - sama, kedua perusahaan ini akan dapat bersaing dengan Google secara efektif. Akan tetapi, Google memiliki pandangan lain terhadap hal ini, mengatakan bahwa Microsoft akan memperlambat inovasi dan menggunakan dominasi operating system (OS) Windows untuk mengkonfigurasi komputer pemakai untuk secara otomatis memakai pelayanan online seperti email dan instant messaging yang dikontrol oleh Microsoft.

Dalam sebuah langkah yang menunjukkan kegigihan Google untuk memecahkan transaksi ini, CEO Google Eric Schmidt menelepon CEO Yahoo Jerry Yang di hari Jumat lalu untuk menawarkan bantuannya dalam menolak usaha akuisisi Microsoft. Menurut sumber - sumber yang familiar dalam hal ini, bantuan Google tidak datang dalam bentuk tawaran pembelian yang lebih tinggi, akan tetapi diduga merupakan dukungan terhadap beberapa pembeli lain yang tertarik, atau sebuah jaminan pendapatan sebagai timbal balik dalam kerja sama pengiklanan dengan Yahoo. Apabila Microsoft dan Yahoo bergabung, mereka akan memiliki sekitar 16% dari pasar pencarian internet, masih jauh di belakang pangsa pasar Google yang 62%, akan tetapi baik Microsoft maupun Yahoo telah jauh lebih besar dari Google di bidang email dan instant messaging, dan akan memiliki posisi yang jauh lebih baik untuk mengalahkan pemain lain bersama - sama. Kebanyakan analis percaya bahwa Yahoo tidak memiliki banyak pilihan selain menyetujui tawaran Microsoft, dengan harga sahamnya yang mendekati titik terendah dalam empat tahun terakhir dengan keuntungan yang menurun sejak akhir 2006.

Saat pertama kali diumumkan, tawaran Microsoft lebih tinggi 62% dibandingkan nilai pasar Yahoo, sebuah premi yang sulit disaingi perusahaan lain, menurut para analis. Apabila Yahoo menyetujui akuisisi ini, Microsoft percaya bahwa mereka mampu mendapatkan persetujuan untuk mengakuisisi ini sebelum akhir tahun ini. Di lain pihak, Google tentunya akan terus berusaha untuk memperlambat persetujuan ini selama mungkin agar mereka memiliki lebih banyak waktu lagi untuk merampungkan rencana untuk mengalahkan kombinasi ini.

Original artikel: japri

5 comments:

Anonymous said...

sementara mereka berperang.. kita bikin aja sendiri : mikocok, gapegel, dan yiihuuii..

serius, tp bcanda.. bcanda, tapi serius.
mimpi kali ya..

Anonymous said...

semoga tak terjadi....

bahaya!!!, microsoft ingin memonopoli!!!

Anonymous said...

aku tak setuju dengan penjualan Yahoo!

salam kenal...

Anonymous said...

To Tontowi : mending bikin mie rebus kali ya..he..he..

To xpresi : kita lihat aja nanti ya...

To hendrawan : salam kenal kembali...

Firdaus Ariefatosa said...

Google suka SU'UDZON juga ya..
ck..ck..ck.. kirain orang baik.

Buat Google : "Jangan di ulangi lagi yah"